Kisah 400 Tahun Perjalanan Globe Tertua Diteliti

image Sebuah bola dunia yang indah, cantik, dan artistik sedang diteliti asal muasalnya oleh konservator bola antik Sylvia Sumira. Sylvia yang menetap di London ini mengatakan, dunia termasuk benua dan lautan dapat dilihat dari bola yang berusia hampir 400 tahun tersebut.

"Tipografi dan warna bola dunia adalah indikasi dari waktu atau kapan pembuatannya dan asalnya," ujarnya seperti dilansir CNN, Selasa (3/6/2014).

Karya seni ini memerlukan keahlian yang luar biasa. Dalam bukunya yang berjudul 'Globes: 400 Years of Exploration, Navigation, and Power', Sumira menelusuri sejarah dan cara pembuatannya yang unik.

"Saya menerka bola ini dibawa ke atas kapal, dibawa ekspedisi tapi mereka tidak dipakai untuk navigasi," katanya.

Benda ini juga pernah dijual pada abad ke-17 dan disebut sebagai karya seni yang paling cantik. "Tidak dipakai navigasi tapi bukan berarti bola kuno ini tak menyampaikan informasi yang berguna.

Mereka digunakan untuk menentukan matahari terbit dan terbenam pada hari tertentu. Sumira juga memprediksi jika dipakai sebagai mesin hitung.

Menurutnya, penemuan bola kuno ini seolah mengoreksi pandangan bahwa masyarakat saat itu tidak tahu dunia sebelum Columbus. Penelusuran Sumira, bola ini dibuat oleh orang Yunani Kuno pada abad ke-3 sebelum Masehi.

Namun, kepopuleran globe itu terjadi di antara era 1500 hingga 1900-an. Selain meneliti benda kuno ini, Sumira juga menyelidiki bola dunia terkecil yang hanya berdiameter 1,5 inchi.

Berbagai Sumber

0 Response to "Kisah 400 Tahun Perjalanan Globe Tertua Diteliti"

Post a Comment

DITUNGGU KOMENTARNYA