22 Agustus 2010
Obrolan diantara kami masuk dari hal paling kecil tentag seperti masalah ekonomi, sosial budaya dan diselingi dengan kisah cinta. Aku sendiri menyimak topik pembicaraan temanku Imam mengenai bagaimana menikmati cara sebagian besar orang kampung ini menikmati hidup, sederhana sekali konsepnya, ada makanan untuk kebutuhan keluarga, ada rokok ditambah ada kopi dan gula itu sudah cukup untuk menikmati indahnya hidup ini.
Berbeda-beda memang konsep menikmati hidup ini, ada orang-orang yang selalu mengejar hal-hal yang dia inginkan sampai dia lupa bagaimana dia merasakan indahnya hidup ini. bagi kami nikmatnya hidup ini sederhana yaitu nikmati semua hal setiap hari setiap detik kehidupan, itulah nikmat yang diberikan tuhan terhadap kita semua.
Sahabatku Imam ini contohnya, tak begitu dia menggebu memburu dunia, tapi baginya dia punya penghasilan yang cukup itu sudah bisa memuaskannya, tak harus menunggu kita punya ini dan itu untuk membuat kita bahagia, dan tak harus kesini dan kesitu untuk kita merasakan benar-benar bahagia. Bersyukur iru kunci dimana kita bisa bahagia dan bisa menikmati hidup ini dengan indah.
Sebatang rokok aku nyalakan menemani segelas kopi yang sudah disuguhkan tuan rumah kepadaku, obrolan kami semakin jauh dan tak jalas kemana tujuannya, itulah nikmat bagi kami ngobrol tanpa harus peduli topik apa yang sedang dibicarakan, indah dan nikmat ngobrol ngalor ngidul ala celoteh anak kampung.
0 Response to "Menikmati Hidup"
Post a Comment
DITUNGGU KOMENTARNYA